Brigata Curva Sud "SUPER ELIT" Supporter

Diposkan oleh Unknown on Saturday 20 April 2013




Dalam dunia sepak bola suporter merupakan salah satu elemen yang sangat penting. bagaimana tidak? Sebuah pertandingan akan terasa "hampa" jika tidak disaksikan langsung pleh suporter. Namun jika sebuah pertandingan sepak bola disaksikan puluhan bahkan ratusan ribu suporter yang langsung hadir di stadion, mereka bernyanyi bersama, dan beraksi bersama, pasti suasana pertandingan akan terasa heboh dan pastinya menyenangkan.

Akhir- akhir ini, di Indonesia banyak bermunculan suporter ULTRAS. Apa itu ultras? Ultras sebenarnya pertama kali muncul di Italia. Ultras merupakan suporter "garis keras" klub- klub di Italia. Dalam memberikan dukungan kepada tim yang dibelanya, ultras memiliki aturan- aturan khusus yang harus dipatuhi oleh kelompok ultras itu sendiri. Misalnya: terus berdiri dan bernyanyi sepanjang laga 2 x 45 menit. 

Hampir semua klub di Indonesia memiliki ultras, terutama klub- klub elit tanah air, misalnya klub Persija, Persib, dan Persela memiliki ultras. Ultras- ultras di Indonesia ini pada umumnya selalu menggunakan pakaian hitam sebagai ciri khasnya ketika mendukung tim kesayangan berlaga.

Berbicara mengenai ultras di Indonesia tidak akan menarik rasanya kalau tidak membahas BRIGATA CURVA SUD. Brigata Curva Sud atau biasa disingkat BCS merupakan ultras salah satu klub asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yaitu PSS Sleman. Selain Slemania (suporter PSS sebelum BCS muncul), kehadiran Brigata Curva Sud menambah semarak suporter di DIY. 

Sebagaimana ultras pada umumnya, Brigata Curva Sud juga selalu mengenakan pakaian hitam dalam mendukung PSS Sleman berlaga. BCS mempunyai beberapa ciri khas ataupun aturan  dalam mendukung tim PSS berlaga, diantaranya yaitu :
1) Tidak boleh memakai sandal/ harus bersepatu.
2) Tidak boleh mabuk ketika berada di stadion.
3) Selalu berdiri dan bernyanyi sepanjang laga untuk mendukung PSS
4) Tidak rasis
5) Selalu membeli tiket sehingga muncul istilah "NO TICKET NO GAME"
6) Pyro show (biasanya setiap akhir laga)
7) Rain roll (melempar guglungan kertas ke lapangan yang biasanya dilakukan ketika laga dimulai)

Selain itu, yang menjadi ciri paling khas dan juga menjadi daya tarik tersendiri dari BCS adalah koreo yang ditampilkan sangat menarik dan bervariasi. Berbeda dengan suporter lain di tanah air, koreo dari Brigata Curva Sud selalu beganti- ganti setiap pertandingan. Woooww, sangat kreatif bukan. Dengan menggunakan ribuan kertas warna- warni, BCS selalu menampilkan koreo yang pastinya akan mengikat hati setiap orang untuk menyaksikannya. Biasanya koreo dari BCS ini baru dimunculkan di babak ke dua dan dibarengi nyanyian dengan lirik : Terus Berlari,   Tak Kenal Patah Hati,  Asal Kau Menang Ku Bahagia.. Suasana seperti inilah yang membuat stadion Maguwoharjo (bertaraf internasional) menjadi menyeramkan bagi setiap tim lawan. 

Berikut saja berikan beberapa foto aksi BCS :










More aboutBrigata Curva Sud "SUPER ELIT" Supporter

Gangguan pada Sistem Pencernaan Manusia

Diposkan oleh Unknown on Friday 12 April 2013


Sistem pencernaan manusia adalah sistem yang berfungsi untuk mengkonversi bahan makanan yang masuk untuk menjadi energi untuk beraktivitas. Sistem pencernaan manusia dapat saja mengalami gangguan yang menyebabkan terganggunya pencernaan itu sendiri.

Berikut disajikan beberapa gangguan pada sistem pencernaan manusia :

a) Gastritis
= Peradangan mukosa lambung.

b) Konstipasi atau Sembelit
= Lambatnya pergerakan feses melalui usus besar.

c) Pankreasitis
= Peradangan pada pankreas.

d) Diare
= Pergerakan yang cepat dari materi tinja sepanjang usus besar.

e) Flatus
= Masuknya gas- gas dalam saluran pencernaan.

f) Apendisitis
= Peradangan yang terjadi pada umbai cacing.

g) Parotitis
= Infeksi pada bagian kelenjar parotis dan disebut juga sebagai gondong.


More aboutGangguan pada Sistem Pencernaan Manusia

Gangguan dan Kelainan pada Ginjal Manusia

Diposkan oleh Unknown on Thursday 11 April 2013


Ginjal pada manusia merupakan organ utama yang melakukan proses ekskresi. Jika sampai terjadi suatu gangguan ataupun kelainan pada ginjal, tentu saja akan berakibat pada terganggunya sistem ekskresi manusia. 

Berikut disajikan beberapa Gangguan dan Kelainan pada ginjal manusia :

a) Albuminaria
= Gangguan yang terjadi pada ginjal sehingga urin mengandung protein.

b) Nefritis (Radang Ginjal)
= Peradangan pada nefron yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus.

c) Uremia
= Terbawanya urin ke dalam aliran darah.

d) Anuria
= Tidak terjadinya pembentukan urin.

e) Diabetes Insipidus
= Gangguan pada ginjal yang menyebabkan penderita mengeluarkan banyak urin.

f) Diabetes Melitus
= Gangguan yang disebabkan adanya kandungan gula dalam urin.

g) Batu Ginjal
= Adanya pengendapan garam kalsium di rongga ginjal, saluran ginjal, atau kandung kemih.

h) Hematuria
= Peradangan/ iritasi gesekan batu ginjal pada urinaria, sehingga urin mengandung darah.

i) Gagal Ginjal
= Ginjal tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

j) Poliuria
= Kemampuan rendah nefron melakukan reabsorpsi. Akibatnya urin sangat banyak dan encer.


More aboutGangguan dan Kelainan pada Ginjal Manusia

Kelainan dan Penyakit pada Sistem Pernafasan Manusia

Diposkan oleh Unknown on Wednesday 10 April 2013



Bernafas merupakan suatu hal yang pasti dilakukan setiap makhluk hidup tak terkecuali manusia. Dengan bernafas, manusia dapat tetap hidup dan mempertahankan hidupnya. Namun apa jadinya jika sistem pernafasan manusia mengalami gangguan? Pastinya manusia akan merasakan ketidaknyamanan dalam bernafas.

Berikut disajikan beberapa Kelainan dan Penyakit pada sistem pernafasan manusia :

a) Faringitis
= Peradangan pada faring sehingga terasa nyeri ketika menelan.

b) Pneumonia
=Peradangan paru- paru dimana alveolus biasanya berisi cairan dan eritrosit berlebih.

c) Emfisema Paru- paru
= Menggelembungnya paru- paru akibat perluasan alveolus berlebihan.

d) Asma
= Penyempitan saluran pernafasan akibat otot polos pembentuk dinding saluran terus berkontraksi. Biasanya disebabkan alergi atau kekurangan hormon adrenalin.

e) Dipteri
= Penyumbatan faring / laring oleh lendir akibat infeksi bakteri Corynebacterium diphteriae.

f) Asifikasi
= Gangguan pengangkutan oksigen ke jaringan. Disebabkan oleh terganggunya fungsi paru- paru, pembuluh darah, atau jaringan tubuh.

g) Tuberkulosis (TBC)
= Penyakit paru- paru akibat infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosa.

h) Hipoksia
= Kekurangan oksigen dalam jaringan

i) Asidosis
= Meningkatnya jumlah asam karbonat dan bikarbonat dalam darah

j) Sianosis
= Kebiruan pada kulit karena jumlah hemoglobin deoksigenisasi yang berlebih di dalam pembuluh darah kulit.

k) Wajah Adenoid (Wajah Bodoh)
= Penyempitan saluran nafas, karena pembengkakan kelenjar limfa (polip), atau pembengkakan di tekak (amandel)

l) Bronkitis
= Radang pada bronkus

m) Laringitis
= Radang pada laring

n) Pleuritis
= Radang selaput paru- paru

o) Renitis
= Radang pada rongga hidung

p) Sinusitis
= Radang pada bagian atas rongga hidung (sinus)

More aboutKelainan dan Penyakit pada Sistem Pernafasan Manusia

Asas- asas Perjanjian Internasional

Diposkan oleh Unknown on Sunday 7 April 2013


Seperti halnya dalam hubungan Internasional yang terdapat beberapa asas. Dalam perjanjian Internasional juga terdapat asas- asas perjanjian Internasional. Berikut ini saya sajikan dan jelaskan asas- asas perjanjian Internasional :

a) Pacta Sunt Servanda
= Setiap perjanjian yang telah dibuat oleh pihak- pihak yang mengadakan harus ditaati.

b) Egality Rights
= Pihak yang mengadakan hubungan mempunyai kedudukan yang sama.

c) Reciprocity/ Timbal balik
= Tindakan suatu negara terhadap negara lain dapat dibalas setimpal (baik positif maupun negatif).

d) Courtesy
=Asas saling menghormati dan saling menjaga kohormatan negara.

e) Rebus Sic Stantibus
= Asas yang dapat digunakan terhadap perubahan yang mendasar dalam keadaan yang sesuai dengan perjanjian itu.

Demikian beberapa asas yang terdapat dalam perjanjian internasional. Dengan melaksanakan asas- asas di atas, perjanjian internasional yang diadakan akan berjalan dengan baik.
More aboutAsas- asas Perjanjian Internasional

Pengertian dan Tahapan Perjanjian Internasional

Diposkan oleh Unknown on Friday 5 April 2013


Perjanjian internasional adalah suatu ikatan hukum yang terjadi berdasarkan kata sepakat antarnegara anggota organisasi bangsa- bangsa dengan tujuan untuk melaksanakan hukum tertentu yang mempunyai akibat hukum tertentu.


Dalam perjanjian internasional diperlukan adanya beberapa hal penting, yaitu :
a) negara- negara yang tergabung dalam organisasi
b) Bersedia mengadakan ikatan hukum tertentu
c) Kata sepakat untuk melakukan sesuatu
d) Bersedia menanggung akibat hukum yang terjadi


Dalam pembuatan sebuah perjanjian internasional, negara- negara di dunia berpedoman pada konvensi Wina  1969 tentang hukum perjanjian internasional. berikut adalah tahap- tahap perjanjian internasional :
a) Perundingan/ Negotiation
= merupakan perjanjian tahap pertama antarpihak/ antarnegara tentang objek tertentu.

b) Penandatanganan/ Signature
= tanda tangan pada nota perjanjian. Penandatanganan biasanya dilakukan oleh para menteri luar negeri (menlu) atau kepala pemerintahan.

c) Pengesahan/ Ratifikasi
= Pengesahan/ ratifikasi dapat dilakukan oleh badan eksekutif, legislatif, atau eksekutif dan legislatif.
More aboutPengertian dan Tahapan Perjanjian Internasional